Duhai lelaki pujaan hatiku!
Percuma kau cucurkan air mata haru
Karena kegetiran belum tentu berlalu
Putuskanlah semua jeratan belenggu
Kemudian tersenyumlah seperti dulu
Tahukah kamu duhai lelaki pujaan hatiku..??
Hati kita sebenarnya sudah memadu
Tapi mungkinkah kita bisa menyatu?
Oh, biarlah jadi rahasia langit biru
Duhai engkau yang ada di seberang sana
Langit saja menangis bila alam merana
Jadi, betapa tidak aku merasa iba?
Bila hari malammu berselimut embun
Dan hari siangmu bertudung awan
Seperti jasad dengan ruh
Begitulah aku denganmu
Sekalipun belum kau utarakan rasa itu
Tapi aku akan selalu setia menunggu
Aku tau ketika malam menjelang tiba
Aku tau juga ketika fajar mengusikku dari lena
Tapi aku tak tau dan mungkin tak akan pernah tau
Kenapa engkau yang diutus Rabb dalam kehidupanku..?!
Aku tersekap bukan karena tersesat
Aku meringis bukan karena sakit
Aku diam bukan lantaran terbungkam
Aku bingung bukan lantaran tak paham
Aku tau sesuatu telah terjadi
Sesuatu yang tak mungkin kuingkari
Sesuatu yang terpatri di kedalaman hati
Tapi kejadian ini, rasa dan benih-benih ini begitu mengejutkan hati
Membuat langkah menjadi kaku
Mulut diam membisu, pikiran jadi beku
Tapi hati tetap merindu
Pesonanya telah menyihir dan menjeratku..
Tabir kegelapan tersingkap sudah
Derai air mata mengukir resah
Kalau dermaga sudah di depan mata
Kenapa si pemalu tak singgah juga.. ??
Jauh dekat bukanlah penghalang
Dalam dangkal bukan jadi ukuran
Lama cepat bukan jadi persoalan
Bukankah cinta awal dari segalanya..??
Adakah kedalaman melebihi dalamnya cinta?
Cinta memang bukan segalanya
Tapi cinta adalah awal dari segalanya
Cinta.. Cinta.. Cinta..
Kasih..!
Aku menyendiri
Menunggu cintamu hadir disini
Apakah nanti berujung patah hati?
Harapan tergelincir hasrat tak sampai?
Atau berbunga sedih dan berbuah ilusi?
Kemudian layu meluluh lantakkan hati..?
Aku dan sang pecinta duduk sebangku
Tapi pecinta sejati terdiam membatu
Pandangannya kosong penuh syahdu
Napasnya sesak bagai kuda berpacu
Ya Allah! Aku jadi ragu
Apakah dia memang benar ada disampingku??
Atau sudah melanglang buana ke ujung penjuru...??
Aku pun tak tau..!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar